::: Koleksi-Sharing.Blogspot.com :::
Koleksi 'sharing' yang beredar di media sosial (WA, BBM, dll).
Dikumpulkan di sini agar kita sewaktu-waktu bisa mencarinya kembali.

Daripada disimpan di HP, kirim koleksi anda ke sini.
Caranya lihat di menu "Cara Mengirim".
GHOST WAR (DAY-1)

GHOST WAR (DAY-1)

GHOST WAR
(DAY-1)
Thurs, 9.20

Kita masuk pelajaran geopolitik, dunia VUCA dan pola - pola operasi intelijen yang sekarang banyak dipelajari oleh para eksekutif di berbagai perusahaan besar untuk mengukur lingkungan strategis (PEST).

 “Ghost War” adalah istilah yang artinya  ‘mereka yang menciptakan Hantu-hantu, dan mereka sendiri mengajak perang melawan Hantu tersebut disisi lain mereka juga memelihara Hantu supaya tidak punah”.

“Ghost war”  adalah bagian dari Yinon Plan untuk menguasai Timur Tengah dan wilayah global..

Dalam “Chess Game”, Muslim adalah PION.
Kapan Muslim diaduk-aduk, kapan di invasi negaranya dan kapan dimanfaatkan seperti di Afghanistan< Bosnia dan di Suriah.
Polisi negara adalah Benteng, Militer adalah Kuda, MEDIA adalah Mentri, Pemerintah adalah Ratu – tapi Raja adalah Korporasi.

Bom 5 kali dalam 25 jam  di Jawa Timur, teror penusukan di Paris, pembantaian warga Palestina di GAZA yang menewaskan 60 orang lebih oleh snipers Israel, parade bendera Israel di Papua Barat, perayaan pemindahan kedutaan AS dari Tel Aviv ke Jerusalem Timur,  pemgiriman skuadron pembunuh Mossad Israel ke Ankara untuk membungkan Erdogan adalah berita kini. 

Di Suriah masuknya milisi Iran dan militer Rusia dengan serangan udara (AFP) melawan ISIS bentukan Mossad dan Hillary Clinton (AS), membuat mereka makin terdesak (Diplomat, Veteran Today). Memicu AS, Inggris dan Israel terang-terangan masuk Suriah, mempertahankan wilayah invasi.
Perang inteljen, perang media, framing, propaganda hingga perang diplomat di PBB.

Dalam negeri, perang KAOS, rupiah rontok, BUMN terjerembab, dan persiapan Ramadan.
Prihatin, pengaruh Israel di Papua Barat makin nyata, masuk melalui berbagai Yayasan Keagamaan dan Sosial.

Semua masuk “data base” lap top berupa notifikasi dan catatan-catatan informasi.  

Geopolitik dan operasi intelijen.

Benar pandangan Prof. Din Syamsuddin tokoh Muhamaddiyah sekaligus staf khusus Presiden di acara ILC, terorisme bukan hanya faktor ideologi (radikal) saja (I) tetapi juga bisa subur karena  Poleksosbud.

Jika Indonesia hanya fokus memerangi ideologi dan mengabaikan masalah politik, ekonomi, keadilan sosial dan budaya lokal atau politik global – maka – teror Bom akan berulang terus. Teror bom global berkaitan dengan operasi intelijen,  kata Din. Bisa asing bisa lokal.

“Ghost War”,  mereka yang menciptakan mereka yang memerangi dan mereka yang memelihara untuk “kepentingan”. Para pelaku teror hanyalah pion, mereka diarahkan, dipelihara, dimainkan dan dikorbankan.

Klasifikasi : Panjang – kesulitan sedang.

Australia sekitar Gedung Kapitol, Gedung Parlemen di Canbera, tahun 2002.

Ribuan warga Australia memprotes kebijakkan PM John Howard untuk ikut koalisi AS invasi ke Irak, di depan Gedung Kapitol di Canbera, setelah peristiwa ‘false flag” terbesar di Dunia 11 September 2001, tiket masuk ke Timur Tengah.

Selain anti perang, kebanyakan warga Australia menurut media The Age, juga tidak percaya Irak memiliki Senjata Pembunuh Massal.
Makin hari makin besar para pendemo yang datang sambil membawa poster “ Howard the puppet” dan sebagainya.

PM Australia dan pemerintahan George Bush Jr agak risau melihat pendemo anti perang di Canbera yang makin lama makin banyak jumlahnya di liput media dunia (The New York Time).

Warga Australia anti perang dan menolak bergabung dengan koalisi AS invasi ke Irak.

Tiba-tiba, …..”duar” dan “BUM” bom meledak di pantai Kuta  Bali, Sari Club, 12 Oktober 2002.

Ledakkan bom menewaskan ratusan orang baik lokal maupun asing, diantaranya 88 warga Australia menjadi korban, terkapar. Wilayah seluas 500 meter persegi porak poranda.

Setelah itu, para pendemo warga Australia berhenti TOTAL.

Penuturan jurnalis senior  Robert Finnegan (AS) dari “The Jakarta Post”  Asia Tenggara yang telah tiba dilokasi, sangat mengherankan. Banyak dikutip media lokal Australia dan film dokumentasi di You Tube “ Fool Me Twice”.

Pertama, dalam tempo 12 jam anggauta FBI, CIA dan bahkan disinyalir anggauta Mossad sudah hadir di lokasi. Bukankah perjalanan AS ke Bali memakan waktu penerbangan 17 jam dari Amerika. ?

Kedua, merujuk jurnalis lainnya Damaro Ruyes, lembar log catatan penerbangan di Bandara Ngurah Rai Bali (Tower Flight Logs) hilang pada tanggal 12 Oktober 2002. Pada saat itu banyak pesawat asing keluar masuk bandara yang tidak dikenal, termasuk pesawat “bintang Daud” dengan registrasi “Dash 7 Aircraft”.

Ketiga, pada tanggal 21 Oktober diumumkan Kepolisian Indonesia (Pastika) bahwa ditemukan residu bom TNT, LDX, AMX dan C4 ‘militairy grade” atau standar militer Amerika, Eropa. 
Peledak “SADM”, ekivalen dengan sekian ton mikro nuklir, kecil tapi mematikan (small but very deadly”), yang kemudian banyak digunakan di perang Irak.
Namun, tanggal 22 Oktober Polisi Australia dan Penyidik Internasional  mengumumkan hanya residu bom sejenis pupuk urea (fertilize bomb). Sesuatu yang berbeda jauh.

Keempat, ledakan bom dua kali, (1) ledakan “bunuh diri” di dalam Sari Club dan menyusul ledakkan bom kedua, “The Real Bomb” dari mobil di luar Café (Mitsubishi L -300, van) yang meluluh lantakkan area sekitar 500 meter persegi dan menimbulkan lobang sedalam 5 kaki.
Pengakuan Amrozi, salah satu terdakwa, hanya merakit bom yang relatif kecil, yang lainnya tidak tahu.

Kelima, yang paling penting. Semua jaringan teroris tiba-tiba diketahui, jaringan JI (Jamaah Islamiyah) berdasarkan informasi dari intelijen Amerika dan Australia. Terjadilah penangkapan besar-besesaran, yang umumnya tersangka adalah alumni Afghanistan termasuk dedengkotnya (pengarah) yaitu Omar Al Faruq.
Dan 3 hari kemudian, luar biasa, diminta CIA untuk diekstradisi ke AS. Dikabulkan Jakarta, transfer dengan pesawat khusus. Hingga kini tidak ada beritanya lagi, dan tidak ada pengadilan di AS. Hilang beserta semua informasi penting !

Ingat ya - sekitar 24 ribu pemuda Muslim seluruh dunia di rekrut CIA (Amerika), MI-6 (Inggris), ISI (Pakistan), Intelijen Turki, dan Saudi Arabia untuk berperang melawan Uni Soviet (Komunis) di Afghanistan (1979 -1989). Itulah, cikal bakal Al Qaeda versi Barat, termasuk Osama Bin Laden dari Arab Saudi.

Belakangan diketahui oleh para analis, dan jurnalis Robert S Finnegan , Omar Al Faruq adalah asset CIA, Mossad yang masuk ke jaringan JI dan datang ke Indonesia, Orang Kuwait tetapi passport Pakistan dilatih CIA untuk infiltrasi ke semua jaringan radikal, mujahidin, atau ormas Islam untuk kepentingan AS. Sempat nikah dengan wanita Indonesia.

Que de Bono ?
Siapa yang diuntungkan, kata Pepe Escobar jurnalis Brasilia ?

Kemudian yang terjadi, demo warga Australia berhenti, pemerintahan John Howard dengan tenang ikut koalisi AS ke Irak,

Anggaran Intelijen Australia naik dramatis dan pembentukan tim kontra teror Australia – Indonesia dengan dana berlimpah dari AS dan Australia. “War on Terror” makin lalu di dunia dengan adanya Bom Bali 2002.

Kebetulan menarik, angka 88 ikut menjadi sejarah pembentukan badan anti teror di Indonesia.

Itulah “ghost war”.

Keterlibatan Israel cukup jelas hasil laporan Ruyes dan Finnegan, dengan masuknya pesawat terdaftar “Dash 7 Aircraft” berbendera “Bintang Daud”.

ISIS yang membentuk adalah Hillary Clinton semasa era Barack Obama, fungsinya membuat destabilisasi wilayah tertentu, utamanya Timur Tengah. Membantu menggulingkan Rezim Negara tertentu yang berseberangan dengan kepentingan Barat (AS-Israel-NATO). Abu Bakar Al Bagdadi Pemimpin ISIS adalah asset Mosad dan CIA, untuk berbagai macam operasi intelijen dan bergerilya (Veteran today), ia dilatih selama 18 tahun di kamp CIA karena pernah ditahan AS.

Semasa Barat melawan Komunisme Soviet di Afghanistan, CIA merekrut pemuda Muslim di seluruh dunia untuk “jihad” di perang Afghanistan, termasuk mujahidin dari Indonesia, kata Din lebih lanjut di ILC. Itulah, yang kemudian ada yang ke Johor Malaysia, dan di sebut Al Qaeda cabang Indonesia oleh Barat.

Semasa perang dingin dan konflik  di Bosnia melawan Soviet dan Serbia (1992 – 1995), ribuan pemuda Muslim seluruh dunia di rekrut oleh CIA, MI-6, ISI (Pakistan), Turki, Iran dan Negara Teluk seperti Arab Saudi, Qatar, Bahrain – membantu pasukan NATO bergerilya.

Terorisme subur karena geopolitik, operasi intelijen dan ketidak adilan di berbagai Negara yang kebetulan Negara-negara Muslim yang menjadi korban.

Bagaimana nasib jurnalis Robert S Finnegan ?

Ia dan tim, atas desakkan Duta Besar AS Robert Boyce kala itu, dipecat dari The Jakarta Post dan di deportasi ke Amerika. Namun jasanya tetap dikenang media Australia karena mengungkapkan kebenaran sebagai prinsip jurnalime,  adanya operasi intelijen di Bom Bali, Kuta – sebagian bukti dokumen diflilmkan oleh Nephilm 70 dan Glen Clancy Australia. Bis dilihat di You Tube dengan judul “ Fool Me Twice”.

PM Australia John Howard dan intelijen Australia mengetahui persis tujuan Bom Bali 2002 di Kuta.

Australia beruntung, masih memiliki jurnalis independen dan membuat film dokumentasi.

Namun negaranya tidak beruntung, karena kini Australia digunakan sebagai Pangkalan Militer AS untuk menghadapi gejolak perang Laut China Selatan, suatu saat.

Untuk menambah wawasan, saya tambahkan juga John Richard Pilger Jurnalis Independen Australia sekaligus analis global dan pengarang buku terkenal (1) The New Ruler Of The World dan  (2) Hidden Agenda.

Ini kesimpulan dari Richard Pilger. :
“ Sebenarnya tidak ada perang melawan terorisme yang ada hanyalah terorisme digunakan sebagai alat perang, dan Islam yang paling banyak korban”.

Itulah sebagian  dari “Ghost War” dan geopolitik, ada variabel Poleksosbud yang harus dipertimbangkan dalam menangani terorisme bukan hanya variabel ideologi.

Have a nice day.

Copas note Arifin Mufti

Read More
Arti Abjad (A sampai Z)

Arti Abjad (A sampai Z)

MASHA ALLAH
Cerdas kali yg merangkai
Inilah arti abjad *A sd z
Coba baca ya
A llah
B eri kita hidup
C uma seketika
D i dunia ini...
E sok kita muhasabah
F ikir akan akhir hayat
G erbang akhirat pun
H ampir tiba
I   nilah hakikat hidup
J anji Allah itu pasti
K alimat syahadat
L ailaha Illallah
M uhammaddur Rasulullah
N ikmat dunia hanya sementara
O rang muda atau tua
P asti merasakan mati
Q ualitas Iman jaminannya syurga
R asulullah s.a.w bersabda :
S iapa bisa mengucap syahadat jaminannya syurga
T api..jika gagal...
U ntuk mereka adalah neraka
V isi kita adalah akhirat
W alaupun dunia didepan kita
Y ang pasti semua akan ditinggal...
Z alimnya kita jika tak ada Iman dan Amal.

Jangan disimpan utk diri sendiri tapi bagikan kepada orang lain

KIRIM KE 5 GRUP DAN  BUNGA ITU AKAN MENGEMBANG TERUS MEMBUKA NAMA ANDA.......
🌷📩🌷📩🌷📩🌷📩🌷📩🌷📩🌷📩🌷📩🌷📩
  SUDAH MENCOBA

Sungguh. Mula2 Tidak percaya - Subhanaallah

Read More
Hati-hati Ketika Berceramah

Hati-hati Ketika Berceramah

🙈
👉 Hati-hati Ketika Berceramah
~~~~~
Hati-hati jika berceramah, agar tidak mengalami kejadian seperti Ustadzah berikut ini. Semoga kita tidak mengalaminya.

Dalam sebuah ceramah seorang Ustadzah membagikan ilmunya.

Ustadzah berbicara di hadapan ibu-ibu Majlis Ta’lim…

“Dari pada suami ibu-ibu terjerumus ke dalam dosa, lebih baik ijinkan mereka untuk menikah lagi. Mungkin ini berat, tetapi pahala yang akan Ibu dapatkan atas kerelaan ini sangatlah besar.”

Salah satu ibu-ibu Jamaah mengacungkan jari ingin bertanya.

“Silahkan ibu”, kata Ustadzah.

“Terima kasih, Ustadzah”, ibu itu memulai bicara.

“Hari ini hati saya jadi sangat senang sekali dan mulai tenang setelah mendengar apa yang barusan Ustadzah sampaikan…”

“Emangnya kenapa Ibu…??”, tanya Ustadzah.

“Begini ustadzah dari dulu saya bingung bagaimana caranya memberitahu ke Ustadzah.”

“Syukurlah kalau emang apa yang saya sampaikan bisa bermanfaat buat Ibu”, sahut Ustadzah.

“Tapi setelah mendengar ceramah Ustadzah barusan, saya mulai bisa memberanikan diri untuk memberitahu Ustadzah… Bahwaa… eehmmm… sebelumnya saya mohon maaf kalau sampai sekarang belum bisa memberitahu Ustadzah.”

“Beritahu saya aja… karena kebahagiaan Ibu, Insya Allah jadi kebahagiaan saya juga”, sahut Ustadzah.

“Baiklah Ustadzah, bahwa sebenarnya dalam 2 tahun ini, saya sudah menjadi istri kedua dari Suami Ustadzah”.

Mendengar cerita Ibu itu, Ustadzah seketika pingsan.

Ternyata Ustadzah sendiri belum siap menerima kenyataan kalau hal itu menimpa dirinya.

Tidak lama kemudian Ustadzah siuman, terus dikasih minum oleh madunya sambil diajak istighfar…

Setelah istighfar dan tenang, akhirnya Ustadzah berkata kepada madunya, “Maafkan saya adinda… ternyata hati ini tidak sekuat batu, tapi sekarang saya sudah faham dan harus ikhlas menerimanya.”

Sambil berpelukan, Ustadzah berkata, “Kita harus menjadi istri-istri yang sholehah.”

Kemudian Ustadzah berdiri menggandeng madunya dan melanjutkan ceramahnya dengan mengatakan ini salah satu contoh istri-istri yang sabar lillahi ta’ala…

Sontak para jama’ah terharu, salah seorang ibu muda yang cantik menangis terseguk kemudian berdiri mengacungkan tangan.

“Ya silahkan Ibu.., apa yg mau ditanyakan…?”, tanya Ustadzah.

Si ibu ini dengan air mata bercucuran berkata, “Ya ustadzah, saya tidak tahu apakah saya ini menangis sedih atau bahagia melihat Ustadzah dan madunya kompak… Saya tidak tahu apakah saya bisa kuat karena ternyata saya adalah istri ketiganya suami Ustadzah…”

Tiba-tiba gubrak Ustadzah pingsan lagi disusul madunya…

Tidak lama kemudian Ustadzah dan madunya siuman, terus dikasih minum sambil diajak istighfar.

Setelah istighfar dan tenang, akhirnya Ustadzah berkata,  saya adinda-adinda.., ternyata hati ini tidak sekuat batu.., tapi sekarang saya sudah faham dan harus ikhlas menerimanya.”

Setelah merasa tenang dan kuat, kemudian Ustadzah berdiri menggandeng madu-madunya dan melanjutkan ceramahnya dengan mengatakan ini salah satu contoh istri-istri yang sabar lillahi ta’ala…

Sontak para jama’ah terharu… salah seorang ibu muda yang cantik kemudian berdiri mengacungkan tangan.

Tiba-tiba… gubraaak Ustadzah pingsan lagi, padahal Ibu itu belum bertanya.

Acara tetap dilanjutkan, salah seorang panitia bertanya, “Ya silakan Ibu, apa yang mau ditanyakan.., barangkali saya bisa menjawab.”

Ibu itu sambil menahan sesuatu berkata, “Maaf, saya hanya mau tanya toiletnya sebelah mana ya, saya sudah kebelet dari tadi…!!!” 😥😭😂😄🙏hahaha....
Biar gk sepi ini GROUP..
------☕
salam sehat
☘🌿🌻🌽🍔🍋

Read More
JANGAN BIARKAN PUASAMU SIA-SIA

JANGAN BIARKAN PUASAMU SIA-SIA

QIYAMUL RANADHAN :

JANGAN BIARKAN PUASAMU SIA-SIA.


Muhammad Abduh Tuasikal, Msc

“Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga.”

Di bulan Ramadhan ini setiap muslim memiliki kewajiban untuk menjalankan puasa dengan menahan lapar dan dahaga mulai dari fajar hingga terbenamnya matahari. Namun ada di antara kaum muslimin yang melakukan puasa, dia tidaklah mendapatkan apa-apa kecuali lapar dan dahaga saja yang menghinggapi tenggorokannya. Inilah yang disabdakan oleh Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam yang jujur lagi membawa berita yang benar,

رُبَّ صَائِمٍ حَظُّهُ مِنْ صِيَامِهِ الجُوْعُ وَالعَطَشُ

“Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga.” (HR. Ath Thobroniy dalam Al Kabir dan sanadnya tidak mengapa. Syaikh Al Albani dalam Shohih At Targib wa At Tarhib no. 1084 mengatakan bahwa hadits ini shohih ligoirihi –yaitu shohih dilihat dari jalur lainnya).

Apa di balik ini semua? Mengapa amalan puasa orang tersebut tidak teranggap, padahal dia telah susah payah menahan dahaga mulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari?

Saudaraku, agar engkau mendapatkan jawabannya, simaklah pembahasan berikut mengenai beberapa hal yang membuat amalan puasa seseorang menjadi sia-sia –semoga Allah memberi taufik pada kita untuk menjauhi hal-hal ini-.

1. Berkata Dusta (az zuur)

Inilah perkataan yang membuat puasa seorang muslim bisa sia-sia, hanya merasakan lapar dan dahaga saja.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ لَمْ يَدَعْ قَوْلَ الزُّورِ وَالْعَمَلَ بِهِ فَلَيْسَ لِلَّهِ حَاجَةٌ فِى أَنْ يَدَعَ طَعَامَهُ وَشَرَابَهُ

“Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta malah mengamalkannya, maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan.” (HR. Bukhari no. 1903).
Apa yang dimaksud dengan az zuur? As Suyuthi mengatakan bahwa az zuur adalah berkata dusta dan menfitnah (buhtan). Sedangkan mengamalkannya berarti melakukan perbuatan keji yang merupakan konsekuensinya yang telah Allah larang. (Syarh Sunan Ibnu Majah, 1/121, Maktabah Syamilah)

2. Berkata lagwu (sia-sia) dan rofats (kata-kata porno)

Amalan yang kedua yang membuat amalan puasa seseorang menjadi sia-sia adalah perkataan lagwu danrofats.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَيْسَ الصِّيَامُ مِنَ الأَكْلِ وَالشَّرَبِ ، إِنَّمَا الصِّيَامُ مِنَ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ ، فَإِنْ سَابَّكَ أَحَدٌ أَوْ جَهُلَ عَلَيْكَ فَلْتَقُلْ : إِنِّي صَائِمٌ ، إِنِّي صَائِمٌ

“Puasa bukanlah hanya menahan makan dan minum saja. Akan tetapi, puasa adalah dengan menahan diri dari perkataan lagwu dan rofats. Apabila ada seseorang yang mencelamu atau berbuat usil padamu, katakanlah padanya, “Aku sedang puasa, aku sedang puasa”.” (HR. Ibnu Majah dan Hakim. Syaikh Al Albani dalam Shohih At Targib wa At Tarhib no. 1082 mengatakan bahwa hadits ini shohih)
Apa yang dimaksud dengan lagwu? Dalam Fathul Bari (3/346), Al Akhfasy mengatakan,

اللَّغْو الْكَلَام الَّذِي لَا أَصْل لَهُ مِنْ الْبَاطِل وَشَبَهه

“Lagwu adalah perkataan sia-sia dan semisalnya yang tidak berfaedah.”
Lalu apa yang dimaksudkan dengan rofats? Dalam Fathul Bari (5/157), Ibnu Hajar mengatakan,

وَيُطْلَق عَلَى التَّعْرِيض بِهِ وَعَلَى الْفُحْش فِي الْقَوْل

“Istilah Rofats digunakan dalam pengertian ‘kiasan untuk hubungan badan’ dan semua perkataan keji.”

Al Azhari mengatakan,

الرَّفَث اِسْم جَامِع لِكُلِّ مَا يُرِيدهُ الرَّجُل مِنْ الْمَرْأَة

“Istilah rofats adalah istilah untuk setiap hal yang diinginkan laki-laki pada wanita.” Atau dengan kata lainrofats adalah kata-kata porno.
Itulah di antara perkara yang bisa membuat amalan seseorang menjadi sia-sia. Betapa banyak orang yang masih melakukan seperti ini, begitu mudahnya mengeluarkan kata-kata kotor, dusta, sia-sia dan menggunjing orang lain.

3. Melakukan Berbagai Macam Maksiat

Ingatlah bahwa puasa bukanlah hanya menahan lapar dan dahaga saja, namun hendaknya seorang yang berpuasa juga menjauhi perbuatan yang haram. Perhatikanlah saudaraku petuah yang sangat bagus dari Ibnu Rojab Al Hambali berikut :
“Ketahuilah, amalan taqorub (mendekatkan diri) pada Allah Ta’ala dengan meninggalkan berbagai syahwat (yang sebenarnya mubah ketika di luar puasa seperti makan atau berhubungan badan dengan istri, pen) tidak akan sempurna hingga seseorang mendekatkan diri pada Allah dengan meninggalkan perkara yang Dia larang yaitu dusta, perbuatan zholim, permusuhan di antara manusia dalam masalah darah, harta dan kehormatan.” (Latho’if Al Ma’arif, 1/168, Asy Syamilah)

Jabir bin ‘Abdillah menyampaikan petuah yang sangat bagus :
“Seandainya kamu berpuasa maka hendaknya pendengaranmu, penglihatanmu dan lisanmu turut berpuasa dari dusta dan hal-hal haram serta janganlah kamu menyakiti tetangga. Bersikap tenang dan berwibawalah di hari puasamu. Janganlah kamu jadikan hari puasamu dan hari tidak berpuasamu sama saja.” (Lihat Latho’if Al Ma’arif, 1/168, Asy Syamilah)
Itulah sejelek-jelek puasa yaitu hanya menahan lapar dan dahaga saja, sedangkan maksiat masih terus dilakukan. Hendaknya seseorang menahan anggota badan lainnya dari berbuat maksiat. Ibnu Rojab mengatakan,

أَهْوَنُ الصِّيَامُ تَرْكُ الشَّرَابِ وَ الطَّعَامِ
“Tingkatan puasa yang paling rendah hanya meninggalkan minum dan makan saja.”

Apakah dengan Berkata Dusta dan Melakukan Maksiat, Puasa Seseorang Menjadi Batal?

Untuk menjelaskan hal ini, perhatikanlah perkataan Ibnu Rojab berikut :
“Mendekatkan diri pada Allah Ta’ala dengan meninggalkan perkara yang mubah tidaklah akan sempurna sampai seseorang menyempurnakannya dengan meninggalkan perbuatan haram. Barangsiapa yang melakukan yang haram (seperti berdusta) lalu dia mendekatkan diri pada Allah dengan meninggalkan yang mubah (seperti makan di bulan Ramadhan), maka ini sama halnya dengan seseorang meninggalkan yang wajib lalu dia mengerjakan yang sunnah. Walaupun puasa orang semacam ini tetap dianggap sah menurut pendapat jumhur (mayoritas ulama) yaitu orang yang melakukan semacam ini tidak diperintahkan untuk mengulangi (mengqodho’) puasanya. Alasannya karena amalan itu batal jika seseorang melakukan perbuatan yang dilarang karena sebab khusus dan tidaklah batal jika melakukan perbuatan yang dilarang yang bukan karena sebab khusus. Inilah pendapat mayoritas ulama.”

Ibnu Hajar dalam Al Fath (6/129) juga mengatakan mengenai hadits perkataan zuur (dusta) dan mengamalkannya :
“Mayoritas ulama membawa makna larangan ini pada makna pengharaman, sedangkan batalnya hanya dikhususkan dengan makan, minum dan jima’ (berhubungan suami istri).”
Mala ‘Ali Al Qori dalam Mirqotul Mafatih Syarh Misykatul Mashobih (6/308) berkata, “Orang yang berpuasa seperti ini sama keadaannya dengan orang yang haji yaitu pahala pokoknya (ashlu) tidak batal, tetapi kesempurnaan pahala yang tidak dia peroleh. Orang semacam ini akan mendapatkan ganjaran puasa sekaligus dosa karena maksiat yang dia lakukan.”

Kesimpulannya : Seseorang yang masih gemar melakukan maksiat di bulan Ramadhan seperti berkata dusta, menfitnah, dan bentuk maksiat lainnya yang bukan pembatal puasa, maka puasanya tetap sah, namun dia tidak mendapatkan ganjaran yang sempurna di sisi Allah. –Semoga kita dijauhkan dari melakukan hal-hal semacam ini-

Ingatlah Suadaraku Ada Pahala yang Tak Terhingga Di Balik Puasa Kalian

Saudaraku, janganlah kita sia-siakan puasa kita dengan hanya mendapatkan lapar dan dahaga saja. Marilah kita menjauhi berbagai hal yang dapat mengurangi kesempurnaan pahala puasa kita. Sungguh sangat merugi orang yang melewatkan ganjaran yang begitu melimpah dari puasa yang dia lakukan. Seberapa besarkah pahala yang melimpah tersebut? Mari kita renungkan bersama hadits berikut ini.
Dalam riwayat Muslim, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

 كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِى*

“Setiap amalan kebaikan anak Adam akan dilipatgandakan menjadi 10 hingga 700 kali dari kebaikan yang semisal. Allah ‘Azza wa Jalla berfirman (yang artinya), “Kecuali puasa, amalan tersebut untuk-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya karena dia telah meninggalkan syahwat dan makanannya demi Aku.” (HR. Muslim no. 1151)

Lihatlah saudaraku, untuk amalan lain selain puasa akan diganjar dengan 10 hingga 700 kali dari kebaikan yang semisal. Namun, lihatlah pada amalan puasa, khusus untuk amalan ini Allah sendiri yang akan membalasnya. Lalu seberapa besar balasan untuk amalan puasa? Agar lebih memahami maksud hadits di atas, perhatikanlah penjelasan Ibnu Rojab berikut ini.
“Hadits di atas adalah mengenai pengecualian puasa dari amalan yang dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan hingga 700 kebaikan yang semisal. Khusus untuk puasa, tak terbatas lipatan ganjarannya dalam bilangan-bilangan tadi. Bahkan Allah ‘Azza wa Jalla akan melipatgandakan pahala orang yang berpuasa hingga bilangan yang tak terhingga. Alasannya karena puasa itu mirip dengan sabar. Mengenai ganjaran sabar, Allah berfirman,

إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ

“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dibalas dengan pahala tanpa batas.” (QS. Az Zumar [39] : 10). Bulan Ramadhan juga dinamakan dengan bulan sabar. Juga dalam hadits lain, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Puasa adalah setengah dari kesabaran.” (HR. Tirmidzi*).
[* Syaikh Al Albani dalam Shohih wa Dho’if Al Jami’ Ash Shogir no. 2658 mengatakan bahwa hadits ini dho’if ,pen]
Sabar ada tiga macam yaitu sabar dalam menjalani ketaatan, sabar dalam menjauhi larangan dan sabar dalam menghadapi taqdir Allah yang terasa menyakitkan. Dan dalam puasa terdapat tiga jenis kesabaran ini. Di dalamnya terdapat sabar dalam melakukan ketaatan, juga terdapat sabar dalam menjauhi larangan Allah yaitu menjauhi berbagai macam syahwat. Dalam puasa juga terdapat bentuk sabar terhadap rasa lapar, dahaga, jiwa dan badan yang terasa lemas. Inilah rasa sakit yang diderita oleh orang yang melakukan amalan taat, maka dia pantas mendapatkan ganjaran sebagaimana firman Allah,

ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ لَا يُصِيبُهُمْ ظَمَأٌ وَلَا نَصَبٌ وَلَا مَخْمَصَةٌ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلَا يَطَئُونَ مَوْطِئًا يَغِيظُ الْكُفَّارَ وَلَا يَنَالُونَ مِنْ عَدُوٍّ نَيْلًا إِلَّا كُتِبَ لَهُمْ بِهِ عَمَلٌ صَالِحٌ إِنَّ اللَّهَ لَا يُضِيعُ أَجْرَ الْمُحْسِنِينَ
“Yang demikian itu ialah karena mereka tidak ditimpa kehausan, kepayahan dan kelaparan pada jalan Allah, dan tidak (pula) menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang kafir, dan tidak menimpakan sesuatu bencana kepada musuh, melainkan dituliskanlah bagi mereka dengan yang demikian itu suatu amal saleh. Sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik.” (QS. At Taubah [9] : 120).” –Demikianlah penjelasan Ibnu Rojab (dalam Latho’if Al Ma’arif, 1/168) yang mengungkap rahasia bagaimana puasa seseorang bisa mendapatkan ganjaran tak terhingga, yaitu karena di dalam puasa tersebut terdapat sikap sabar.-

Saudaraku, sekali lagi janganlah engkau sia-siakan puasamu. Janganlah sampai engkau hanya mendapat lapar dan dahaga saja, lalu engkau lepaskan pahala yang begitu melimpah dan tak terhingga di sisi Allah dari amalan puasamu tersebut.

Isilah hari-harimu di bulan suci ini dengan amalan yang bermanfaat, bukan dengan perbuatan yang sia-sia atau bahkan mengandung maksiat. Janganlah engkau berpikiran bahwa  karena takut berbuat maksiat dan perkara yang sia-sia, maka lebih baik diisi dengan tidur. Lihatlah suri tauladan kita memberi contoh kepada kita dengan melakukan banyak kebaikan seperti banyak berderma, membaca Al Qur’an, banyak berdzikir dan i’tikaf di bulan Ramadhan. Manfaatkanlah waktumu di bulan yang penuh berkah ini dengan berbagai macam kebaikan dan jauhilah berbagai macam maksiat.

Semoga Allah memberi kita petunjuk, ketakwaan, kemampuan untuk menjauhi yang larang dan diberikan rasa kecukupan.

Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

*
Semoga Allah membalas amalan ini

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

MONGGO SAHUR..SAHUUR.. SAHUUUR..


Read More
Umur di siksik ku detik

Umur di siksik ku detik

Umur di siksik ku detik..
Di ciwit ku menit..
Di cacag ku jam..
Di purutulan ku bulan..
Di bubuy ku tahun..

Muterna waktu ti minggu ka minggu..
mapay2 bulan naekkan tahun.

Teu karasa loba dosa nu di pilampah..
Loba ibadah nu can merenah..
Loba larangan pangeran nu karandapan..
Loba waktu nu kapiceun..
Loba kasibukan nu matak mapalerkeun..
Loba pikiran nu matak mopohokeun.

Timana nya urang kawit jeung kamana nya urang rek balik.
Umur syareatna nambahan tapi hakekat ngurangan..
Beuki kadieu urang teh beuki deukeut jeung lawang panto maot.

Siapkeun diri ku iman jeung taqwa..
Siapkeun bekelna ku amal sholeh..

Siapkeun hate nu bersih ku loba istigfar.. ka Dzat nu Maha Heman
Tobat ka Allah nu geus mere nikmat,
sangkan salamet dunya akherat.


Wilujeng mapag Sasih Saum mugia urang sadaya diparin kakiatan, kasehatan tur di wuwuh ku rijkina anu Berkah, Amiin

Read More
AUTOLISIS

AUTOLISIS

Assalamualaikum wr.wb. mhn ijin copas dr grup sebelah...smoga berkenan dan bermanfaat...🙏🙏🙏

Apa Itu A.U.T.O.L.I.S.I.S ... ???


Hari pertama puasa.
Jangan kaget ya ... buat yang gak biasa puasa sunnah, jam 12 sd 18 kita akan merasa lemas.

Bersyukurlah...
Karena berarti akan dimulai satu proses yang sangat bermanfaat untuk tubuh kita.

Proses itu adalah AUTOLISIS.

Autolisis adalah proses pembuangan sel-sel yang mati atau rusak di dalam tubuh kita...

Bayangin deh...
Kalau kita lagi gak puasa...
Organ pencernaan kita hampir gak pernah berhenti bekerja...
Setiap kita makan, butuh sekitar 8 jam organ pencernaan kita bekerja...

Jam 7 sarapan, maka jam 15 organ baru selesai bekerja, eh jam 12 kita sudah maksi...

Dari jam 12 harusnya selesai jam 20, kita makan lagi jam 19. Belum lagi kalo jam 23nya ngemil...

Ampyuuuuun..

Kalo tubuh kita bisa ngomong...
mungkin dia akan bilang...
Booooz gue resign aja dweeh!

Nah..
Pas kita puasa...
Sahur jam 4, organ bekerja sampai jam 12.

Jam 12 sd jam 18, organ kita nganggur ga ada kerjaan...
6 jam brow...
Lumayan kan tuh...

Ibarat Ibu2 di rumah...
Kalo lagi gak ada kerjaan, kan suka beres2 rumah, rapi2, bersih2, buang barang2 yang udah gak kepake...

Nah sama...
organ kita kalo lagi gak ada kerjaan, mereka akan melakukan bersih2 tubuh, inilah Autolisis.

Keren kan...

Inilah kenapa puasa itu sehat, bahkan insyaa Allah bisa ngobatin banyak penyakit ; maag, diabet, ginjal, bahkan kanker...

Makin sering puasa...
Makin bersih tubuh kita...
Makin sehat kita...
Insyaa Allah

Maka bahagialah kita yang diperintahkan puasa.

Met puasa ya...
Semoga semakin cinta sama yang nyuruh puasa.


Salam SEHAT TANPA BAHAYA

Read More
Apa itu IMSAK

Apa itu IMSAK

•☄ Apa itu IMSAK ?? ☄

Imsak hanya dikenal di Asia Tenggara (Khususnya Indonesia), kemungkinan yg Membuat Ajaran Imsak Ini Berniat Baik Agar Kita Ada Waktu Untuk Bersiap Diri Melaksanakan Sholat Dan Mempersiapkan Waktu Terbitnya Fajar.

Namun sebahagian masyarakat lupa Bahwa Islam yg diajarkan Rasulullah SAW Sudah Sempurna, Sehingga Tidak perlu ditambah atau dikurangi.

Akibatnya pada hari ini Banyak umat menganggap batas akhir makan sahur adalah Imsak Sehingga menghilangkan Ajaran Rasulullah SAW yg Sesungguhnya.

💧 Dalil: 💧

"Jika salah seorang dari Kamu Mendengar Adzan Sedangkan ia Masih Memegang Piring (Makanan), Maka Janganlah Ia Meletakkannya Hingga Ia Menyelesaikan Hajatnya (makannya).
[HR. Imam Ahmad, Abu Dawud, Hakim, dishahihkan oleh Adz Zahabi]

Ibnu Umar berkata, "Alqamah Bin Alatsah Pernah Bersama Rasulullah, Kemudian Datang Bilal akan mengumandangkan adzan, kemudian Rasulullah Saw Bersabda, "Tunggu sebentar wahai bilal..!, Alqamah sedang makan sahur".
[Hadist ini dihasankan oleh Syaikh Al Albani]

"Dan Makan Dan Minumlah Kamu Hingga Terang Bagimu Benang Putih Dan Benang Hitam Yaitu Fajar". (QS Al Baqarah 2 : 187)

Jadi sahabatku, Batas Santap Sahur Adalah waktu fajar (saat adzan subuh/fajar),
Bukan IMSAK.

"Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah. Dan apa yang dilarang bagimu maka tinggalkanlah". (QS Al Hasyr 59 : 7)

Mohon sebarkan pesan ini, agar tidak makin tersebar kesalahan dan kekeliruan di masyarakat, terutama keluarga kita dalam melaksanakan amalan di bulan Ramadhan.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
Read More
RUH YG KEMBALI DI BULAN RAMADHAN

RUH YG KEMBALI DI BULAN RAMADHAN

★♡ RUH YG KEMBALI DI BULAN RAMADHAN ♡★

☝ Apabila tiba bulan Ramadhan...
semua ruh berkumpul di Luh Mahfuz memohon kepada Allah SWT untuk bisa kembali ke bumi...
👉 Ada ruh yang di izinkan pulang ke bumi dan ada yang tidak di izinkan...
👉 Ruh yg di izinkan pulang adalah karena amalan baik mereka semasa hidup  atau karena ada anak anak yg mendoakan mereka...
👉 Manakala ruh-ruh yg tidak diijinkan pulang disebabkan kesalahan mereka semasa hidup, mereka akan terus di penjara di Luh Mahfuz...

☝ Apabila ruh di izinkan pulang...
👉 hal pertama yg mereka lakukan adalah pergi ke tanah perkuburan untuk melihat jasad mereka disana...
👉 Kemudian mereka akan pergi ke rumah anak2 mereka ...
👉 orang yg mendapat harta pusaka mereka dan ke rumah orang yg mendoakan mereka dgn harapan keluarga yg mereka lawati itu memberi hadiah utk bekal mereka...
👉 Hal ini akan berlanjut hingga tiba Hari Raya Aidil Fitri...
☝ Pada saat itu mereka akan mengucap selamat tinggal kepada jasad dan pulang semula ke Luh Mahfuz dgn bekal yg didapatkan dari keluarga mereka yg masih hidup...
👉 Di sini diberitahu hikmah adanya alam kubur...
👉 Alam kubur membuktikan bahwa Allah itu Maha Pengasih Penyayang...
☝ Orang yang melakukan kesalahan semasa hidupnya bisa dibantu dgn doa dari orang2 yg masih hidup...
👉 Alangkah bahagianya jika seseorang yg telah meninggal selalu
mendapat kiriman doa doa dari anak- anaknya dan orang yg masih hidup...
☝ Oleh karena itu wahai sahabat ku...
👉 jangan biarkan orang-2 yg kita sayangi, yg menghadap Allah terlebih dulu dari kita sepi tanpa kiriman doa dan sedekah dari kita...
☝ Sesungguhnya apabila mati seorang anak adam itu..
☝ terputus semua hal kecuali 3 perkara iaitu :
~👉 doa anak2 yang shaleh
~👉 ilmu yang bermanfaat dan
~👉 sedekah amal jariah...
☝ Sebarkan hal ini kepada semua orang terdekat yg anda cintai... dan mintalah mereka utk melakukan hal yg sama...
☝ Yang jelas jika anda tidak menerus kan hal ini maka anda telah melepas kesempatan untuk saling menasihati dalam kebenaran dan beramal shaleh...
☝ Jika anda melakukannya dgn ikhlas, in syaa Allah anda akan mendapat ganjaran pahala kebaikan...

JEMBATAN YANG PALING DI TAKUTI
🌄🌌🌠
JEMBATAN PALING PANJANG DAN LAMA UNTUK DILALUI OLEH SEMUA ORANG
👉 ialah Jembatan titian sirat yg lebarnya ibarat sehelai rambut  di belah tujuh dan tajamnya lebih daripada mata pedang... Dibawahnya terbentang NERAKA dan diseberangnya terbentang SYURGA yg luas...
☝ Diceritakan bahwa untuk menyebrangi titian sirat ini selama 1500 tahun lamanya...
👉 5 ratus  tahun mendaki...
👉 5 ratus tahun mendatar...
dan
👉 5 ratus tahun menurun...

# Share lah...agar  bs dapat pahala saling mengingatkan kpd sesama saudara kita.

☝ Seandainya jenazah itu mampu bangun dan cerita ttg sakaratul maut dan azab kubur...
☝ sudah pasti kita akan menghabiskan 24 jam di atas sajadah...

Bila kita sudah lihat nasehat ni, setan mulai menghasut" gak usah copy paste ... buang waktu saja"
👉 Masya Allah... Orang yang SAYANG ALLAH SWT IA Ringan Tangan & Mau Share !!

Read More
KENANGAN AL-HARAMAIN

KENANGAN AL-HARAMAIN

🇸🇦🌺🕌💡


Kisah Semangat Berinfak di Bulan Ramadhan..


~~~~~~~~
🕋 KENANGAN AL-HARAMAIN 🕋
~~~~~~~~


❓ "Syai?", kuucap pertanyaan tersebut yang berarti "teh?", kepada seorang bocah yang telah berdiri tegak dihadapanku sambil membawa termos di tangan kirinya dan gelas plastik bertumpuk ditangan kanannya.

Rupanya bocah tersebut telah dididik oleh orang tuanya untuk berjiwa dermawan membagi minuman kepada orang orang yang baru berbuka puasa.

🌱 🕋 Kenangan yang indah di masjid al Haramain (masjid Nabawi dan masjidil Haram), sebuah pemandangan yang istimewa di dua masjid tersebut di tiap bulan Ramadhan, sifat kedermawanan begitu menonjol saat itu, orang-orang berlomba dalam bersedekah, lebih khusus untuk memberi buka puasa kepada mereka yang berpuasa menahan lapar dan dahaga, ternyata memang itulah yang dianjurkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dalam haditsnya

‎🔹من فطر صائما فله مثل أجره

"Barangsiapa yang memberi buka puasa kepada orang yang puasa, maka ia akan mendapat pahala seperti pahala yang puasa tersebut."
[Shahih, R Ahmad, At Tirmidzi dan yang lain, dishahihkan oleh asy syaikh al-Albani]

👆 Beliau bukan hanya menganjurkan, bahkan beliau juga memberi keteladanan.

●>> Ibnu 'Abbas berkata, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah manusia yang paling dermawan, dan lebih dermawan lagi pada bulan Ramadhan ketika malaikat Jibril 'alaihis sallam menemuinya, dan adalah Jibril 'alaihis salam mendatanginya setiap malam di bulan Ramadhan, dimana Jibril 'alaihis salam mengajarkan Al-Qur'an.
Sungguh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam jauh lebih dermawan daripada angin yang berhembus."
[Shahih, HR al Bukhari]

☝🏻 Itulah ajaran bersosial dan berderma dalam islam, yang kaya memberi kepada yang miskin dengan jiwa dermawan yang berlapis tawadhu'.

🌹 Saat berbuka bersama di masjid Nabawi, dan masjidil Haram, nampak tiada beda antara yang kaya dan yang miskin, hidangan kami sama, kurma, zabadi (yogurt), qahwah arobi (kopi arab), dan khubz (roti).

Bahkan saat itu yang miskin justru menjadi orang mulia karena si kaya langsung dengan anak dan kerabatnya yang melayani si miskin, nuansa kekeluargaan begitu nyata, saling menghormati saling menyayangi saling membantu, dan saling berbahagia, tiada permusuhan, iri, dengki, dan benci, walau sebelumnya kami tak pernah kenal, tapi hati ini begitu dekat terasa, yang kaya sayang kepada yang miskin, yang miskin tidak dengki dan memusuhi yang kaya. Tiada yang mendekatkan kami melainkan Islam.

‎🔹 وَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِهِمْ لَوْ أَنْفَقْتَ مَا فِي الأرْضِ جَمِيعًا مَا أَلَّفْتَ بَيْنَ قُلُوبِهِمْ وَلَكِنَّ اللَّهَ أَلَّفَ بَيْنَهُمْ إِنَّهُ عَزِيزٌ حَكِيمٌ

" Dan Dia (Allah) yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman). Walaupun kamu menginfakkan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka. Sungguh, Dia Mahaperkasa lagi Mahabijaksana."
 [QS. Al-Anfal:63]

🌅 Masing-masing kami mungkin mengalami kenangan tersendiri, banyak cerita indah tanpa direka. Saya sendiri, dua kali datang mendekati waktu maghrib, belum juga mendekati pintu utama masjid, saya telah melihat gelaran sufroh (taplak plastik yang memanjang) di sana sini bahkan telah terbentang diluar masjid dan dipenuhi berbagai hidangan makanan termasuk nasi bukhari dengan lauknya, itu bukan hasil patungan banyak orang tapi itu shodaqah individu tertentu atau keluarga tertentu, luar biasa.

Satu gelaran sufroh bisa jadi menelan ratusan ribu rupiah bahkan sebagiannya bisa jutaan, tinggal kalikan 29 atau 30 hari.

Bisakah kita sedermawan mereka, bukan hanya dengan harta tapi juga dengan jiwa dan ketawadhuan?

💧 Maaf, jadi ngelantur, kembali ke kisahku, belum lagi aku masuk ke pintu utama, tanganku telah disambar oleh tangan seorang bocah, dia apit tangan ini tanpa rela melepasnya, seraya berucap,
ta'aal ma'ana - artinya ayo berbukan bersama kami, aku berusaha menolak dengan dengan alasan 'aku mau berbuka di dalam masjid ('abgho juwwa), dia ternyata menjawab, "naam 'indana juwwatal haram (iya hidangan buka puasa kami di dalam masjid),"

Tiada alasan lagi untuk mengelak, dan aku tak tega menolak lagi karena melihat semangatnya untuk berderma,  saat itu aku diserahkan kepada temannya yang lebih besar, tanganku terus dipegang, aku ibarat tawanan, untuk dibawa kemana? Dipaksa untuk dijamu berbuka puasa, rupanya aku menjadi tawanan mulia sampai aku didudukkan di sisi sufrohnya. Anak itupun terus mencari mangsa yang lain untuk dia muliakan. Semoga Allah menerima amalnya.

🌺 Pengalaman lain dari seorang ustadz yang diceritakan kepada saya oleh ustadz tersebut (semoga Allah menjaganya), diapun pernah mengalami hal yang mirip bahkan lebih ajaib, pasalnya, beliau telah dihadang 2 kali oleh seorang bocah untuk dijamu buka puasa di masjid nabawi, beliau selalu menolak, karena sudah punya tujuan untuk berbuka puasa di tempat lain, kali ketiga, lagi-lagi anak itu menghadang dan berhasil menangkap sang ustadz, ternyata anak itu hafal dengan sang ustadz, telah 2 kali sang ustadz menolak, maka anak itu memaksa -luar biasa-,
"ayo buka bersama kami, telah 2 kali anda menolak, sekarang saatnya anda buka puasa bersama kami".

Pikir sang ustadz ''eh, ternyata dia ingat'. Sang ustadz tetap berusaha menolak dengan alasan yang sama. Si bocah tak kehabisan akal, diapun mengatakan, "saya punya sebuah pertanyaan, kalau anda tidak bisa menjawab, berarti anda berbuka bersama kami",
"Baiklah" kata sang ustadz.

Maka terlontarlah sebuah pertanyaan, dan sang ustadz tak mampu menjawab, subhanallah, sampai sedemikian rupa kedermawanan itu tertanam pada jiwa mereka, sang ustadz pun tak mampu mengelak, saat ini ia harus berbuka di sufroh keluarga si bocah tersebut.

❓❓ Sudahkah kita didik anak-anak kita untuk menjadi dermawan, sehingga ketika mereka kaya tak lupa daratan, ia tetap tawadhu dan berjiwa dermawan, bahkan saat miskinpun kedermawanan senantiasa menghiasinya.

💦🤲 Ya Allah perbaikilah kami dan keluarga kami.

📃 Lembaran lembaran ini terasa begitu terbatas untuk menampung berbagai kisah indah itu. Namun saat ini, inilah yang bisa kuungkapkan melalui huruf-huruf yang kurangkai di masjidil Haram sembari menunggu salat isya' pada tanggal 16 bulan Ramadhan 1437 H.

🇮🇩 Disaat yang sama aku teringat negeriku Indonesia yang sedang hangat komunisme, sebagian orang kini memperjuangkan paham Marxisme, Leninisme, yang katanya memperjuangkan hak orang lemah dan miskin, tapi nyatanya, memperalat buruh dan tani miskin demi kepentingan para tokoh paham tersebut, setelah mereka berkuasa ternyata mereka juga menindas kaum miskin dan papa. MELAWAN BORJUIS UNTUK MENJADI BORJUIS
Itulah senyatanya komunis.

☝🏻 Semoga Allah melindungi negeri Muslimin dari kejahatan komunis.

📝 Masjidil Haram, 16 Ramadhan 1437 H. (Qomar Zaenudin A)

🌎 Kunjungi || http://serambiharamain.com/kenangan-al-haramain/

Read More
Makanan Berbuka Sayidina Ali Bin Abi Thalib

Makanan Berbuka Sayidina Ali Bin Abi Thalib

BERBAGI KISAH RAMADHAN

Hasan bin Ali bin Abi Thalib, putra pertama Sayyidina Ali, hampir setiap hari di bulan Ramadhan, menghidangkan makanan bagi orang miskin untuk berbuka. Beliau melayani dan mengatur makanan yang diberikan pada para tamunya, untuk segenap orang miskin yang berada di Madinah kala itu.

Sebegitu populernya acara tersebut sampai hampir seluruh masyarakat yang ada tahu bahwa bila ingin berbuka dan menikmati makanan nikmat mereka boleh ke tempat Hasan bin Ali.

Semakin hari semakin banyak orang datang, dan walaupun demikian makanan yang disiapkan selalu mencukupi untuk semua tamu.

Di antara para tamu tersebut, ada satu orang yang pada hari itu membawa pulang makanannya tanpa menyentuhnya. Ia hanya membatalkan dengan sebuah kurma dan 3 teguk air. Dan ini tak luput dari pandangan Beliau. Beliaupun tergelitik untuk bertanya :

"Saudaraku tercinta, tidak seperti yang lain, engkau tidak memakan makananmu, apakah ada keluargamu yang sedang sakit ?. Bila iya, izinkan saya membantu atau minimal bolehkah saya menengoknya ?... Semoga saya bisa melakukan sesuatu."

Orang tua itu pun menatap Sayyidina Hasan, dan kemudian dengan wajah sedih ia menjawab :
" Maafkan saya, wahai cucu Rasulullah saw, saya hidup sebatang kara, dan saya tidak punya keluarga lagi. Tentang makanan ini, saya ingin berikan kepada seorang lelaki gagah yang selalu saya temui di perkebunan yang ada di dekat rumahku. Setiap hari saya melihatnya kerja di perkebunan itu, dan bila waktu berbuka tiba dia selalu hanya memakan sepotong roti kering yang dibasahi air. Ia bekerja dan bekerja, seperti lelah tak menghampirinya. Demikian pula tatkala duduk beristirahat, saya senantiasa mendengar lantunan ayat Al-Quran yang suci dari mulutnya. Saya tak pernah berbicara dengannya. Tapi saya kagum dan sangat hormat terhadapnya. Hari ini, saya berharap bisa menyenangkannya dengan makanan ini, setidaknya memberikan dia menu yang berbeda, maafkan saya wahai Tuan."

Sayyidina Hasan bin Ali terharu mendengarnya, beliau meneteskan air matanya :
"Makanlah makananmu, dan bawalah makanan untuknya."
"Tidak wahai Tuan, Anda telah demikian baik, biarlah makan jatahku kuberikan padanya, hatiku membisikkan demikian, ijinkanlah wahai Tuan," kata orang tua itu bersikukuh.

Sayyidina Hasan bin Ali makin terharu, air matanya makin menetes deras.

" Bapak tua, tahukah engkau siapa lelaki yang hendak kau berikan makanan tersebut ?. Dialah ayahku, Sayyidina Ali bin Abi Thalib, Sang Singa Gurun Pasir, Menantu Rasulullah SAW, Pedang ALLAH, Kekasih ALLAH dan kekasihnya Rasulullah SAW .
Sesungguhnya makanan yang kita makan ini adalah hasil kerjanya, dan dia memilih berbuka dengan apa yang kau sebutkan tadi."

MARHABAN YA RAMADHAN ... 🙏�🙏

Read More