Seorang janda merasa iri ketika dalam satu pertemuan, hanya
dialah yang tidak membawa pasangan.
Seorang anak lelaki merasa rendah diri, ketika saat lebaran
hanya dialah diantara saudaranya, yang masih belum mendapat kesuksesan.
Sepasang suami istri merasa cemburu, ketika dalam satu
perkumpulan hanya merekalah yang belum mempunyai momongan.
Begitu banyak kekurangan kita dan kita melihat kelebihannya
berada pada orang lain. Kita selalu merasa hidup mereka sempurna, sedangkan
kita masih jauh dari nikmat-Nya.
Sang janda tidak pernah tahu, bahwa Tuhan menghindarkannya
dari banyak lelaki yang mendekatinya yang hanya ingin memanfaatkannya saja.
Tuhan menjaganya dari kehancuran hidupnya seperti yang dialami keluarga yang ia
lihat sempurna, tetapi sebenarnya sang istri selalu mengalami kekerasan dari
suaminya.
Si anak lelaki yang rendah diri dan merasa tidak sukses
tidak tahu, bahwa di dalam perjalanan hidupnya nanti ia akan menjadi seorang
motivator yang selalu diundang kemana2. Sedangkan saudaranya yg terlihat
sukses, satu waktu akan masuk penjara karena terlibat korupsi di departemennya.
Sepasang suami istri yang belum mempunyai momongan tidak
tahu bahwa sang istri mengidap penyakit yang membahayakan, sehingga ketika ia
hamil maka nyawanya bisa tidak tertolong. Sedangkan pasangan yg mereka lihat
sempurna dengan anak yang sehat, juga tidak tahu bahwa anak mereka suatu saat
tumbuh menjadi pecinta narkoba yang selalu menyusahkan orang-tuanya
Hidup itu memang tidak sempurna, teman.. Tetapi
ketidak-sempurnaan itulah yang membuat kita tetap hidup. Ada banyak cara Tuhan
menyelamatkan hamba-Nya dari bahaya yang akan kita dapat di depan, tetapi
karena ketidak-tahuan, kita menganggapnya sebagai kekurangan.
Secangkir kopi menemaniku, ketika sayup2 suara Tantri
menyapa halus dari sebuah klip di TV.
"Bagaimana bisa, AKU tak ada di setiap-mu melihat..
Sementara KU ada. AKU selalu cinta, tapi kamu tidak..."
Ah, panasnya malam ini....
"Jangan risau dengan nikmat yang belum kita miliki,
tapi risaukanlah nikmat yang belum kita syukuri. Karena terkadang Tuhan memberi
nikmat melalui masalah, dan memberi masalah melalui nikmat." Ali Bin Abi
Thalib.
#DennySiregar
Sign up here with your email
Conversion Conversion Emoticon Emoticon